Kelompok Tani MAMPA Wasan
Perampasan hutan yang berdampak langsung terhadap kehidupan perempuan Yamara menyebabkan mereka kehilangan sumber pangan serta obat-obatan tradisional. Hasil hutan yang mulanya merupakan sumber utama kehidupan mereka di rumah berganti dengan kebutuhan berbelanja di pasar untuk membeli bahan-bahan makanan. Menghadapi perampasan tanah dan hilangnya hutan mereka, 25 orang mama-mama Yamara berkumpul dan membentuk Kelompok Tani MAMPA Wasan. Kelompok ini tidak hanya berfokus dalam kegiatan ekonomi alternatif perempuan. Pertemuan rutin mereka juga berisikan diskusi hak-hak perempuan, permasalahan yang mereka alami saat ini dan bagaimana berjuang bersama dalam memperjuangkan ruang hidup dan hak-haknya.
Baca lembar fakta Yamara disini